ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN
A. IDENTITAS
Nama Sekolah | SMK NEGERI 1 PACITAN |
Nama Dokumen | ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN |
Mata Pelajaran | BAHASA DAERAH (JAWA) |
Fase | E |
Kelas | X SEMUA KOMPETENSI KEAHLIAN |
Nama Penyusun | PUTRI AL NASRUM, S.Pd. |
B. CAPAIAN PEMBELAJARAN FASE E
Pada akhir fase E, peserta didik mampu:
1. mengevaluasi dan mengkreasi informasi berupa gagasan, pikiran, perasaan, pandangan, arahan atau pesan yang akurat dari menyimak berbagai jenis teks karya sastra (basa rinengga/lalongèt dan tembang macapat/tembhâng macapat) dalam bentuk visual dan audio visual;
2. memahami dan mengidentifikasi ciri drama tradisional serta ragam bahasa dalam komunikasi sehari-hari;
3. membaca dan merespon berbagai prosa/ghâncaran, wayang/topèng dhâlâng, teks beraksara Jawa/ carakan Madhurâ dari teks visual dan audio visual untuk menemukan makna yang tersurat dan tersirat;
4. menginterpretasi informasi untuk mengungkapkan gagasan dan perasaan simpati, peduli, empati dan/atau pendapat pro/kontra dari teks visual dan audiovisual secara kreatif;
5. menggunakan sumber lain untuk menilai akurasi dan kualitas data serta membandingkan isi teks dari buku, web, majalah, dan youtube;
6. menggunakan bahasa daerah untuk berkomunikasi dengan guru, teman sebaya dan orang lain dalam berbagai macam situasi dan tujuan;
7. menggunakan ragam bahasa untuk komunikasi sehari-hari;
8. menyajikan dan melagukan tembang macapat/tembhâng macapat dengan paugeran/gher-ogher yang baik dan benar
9. mampu menyajikan dan mengapresiasi seni pertunjukan tradisional;
10. menulis gagasan, pikiran, pandangan, arahan atau pesan tertulis untuk berbagai tujuan secara logis, kritis, dan kreatif dalam bentuk prosa/ghâncaran, teks yang memuat basa rinengga dan panyandra/oca’ lalongèt dan oca’ pangalem, teks beraksara Jawa/ carakan Madhurâ; dan
11. menulis teks sastra dan non sastra menggunakan aplikasi digital aksara Jawa/ carakan Madhurâ dan diterbitkan ke berbagai media baik cetak maupun online.
.
C. RASIONAL DAN KONTEKS
ATP mata pelajaran Bahasa Daerah (Jawa) ini disusun oleh Tim KKG Bahasa Daerah (Jawa) SMKN 1 Pacitan. Mata pelajaran ini berfungsi untuk membekali peserta didik dengan seperangkat pengetahuan, keterampilan, dan sikap agar memiliki dasar yang kuat dalam mempelajari mata pelajaran Bahasa Daerah (Jawa) di kelas XI dan XII.
Dalam pembelajaran Bahasa Daerah (Jawa) ini, di akhir fase E diharapkan peserta didik memiliki kemampuan berbahasa Jawa dengan santun serta memperhatikan kaidah bahasa jawa (paramasastra) maupun unggah-ungguh basa untuk berkomunikasi sesuai dengan tujuan. Peserta didik mampu memahami, mengolah, menginterpretasi, mengidentifikasi, menanggapi, mengevaluasi dan mempresentasikan isi teks pada ragam jenis teks, artikel, teks sastra (basa rinengga), sastra pewayangan (epos Mahabharata), tembang macapat, dan aksara jawa dalam bentuk teks aural (teks yang dibacakan) teks visual, dan atau teks audiovisual. Peserta didik mampu menuliskan gagasan dan pikiran dalam bentuk teks aksara Jawa. Peserta didik mampu memahami kaidah membaca teks aksara jawa. Peserta didik juga mampu melagukan tembang macapat sesuai intonasi.
Pembelajaran dapat dilakukan menggunakan berbagai pendekatan, strategi, metode serta model yang sesuai dengan karakteristik kompetensi yang harus dipelajari, sehingga dapat menciptakan pembelajaran yang interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, dan memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, kemandirian sesuai dengan bakat, minat, renjana, dan perkembangan fisik serta psikologis peserta didik. Peserta didik diarahkan untuk menemukan sendiri berbagai fakta, membangun konsep dan nilai-nilai baru secara mandiri.
D. CAPAIAN BERDASARKAN ELEMEN
No | Elemen | Capaian Pembelajaran |
1. | Menyimak | Peserta didik mampu mengevaluasi dan mengkreasi informasi berupa gagasan, pikiran, perasaan, pandangan, arahan atau pesan yang akurat dari menyimak berbagai jenis teks karya sastra (basa rinengga/lalongèt dan tembang macapat/tembhâng macapat) dalam bentuk visual dan audio visual. Peserta didik memahami dan mengidentifikasi ciri drama tradisional serta ragam bahasa dalam komunikasi sehari-hari. |
2. | Membaca dan Memirsa | Peserta didik mampu membaca dan merespon berbagai prosa/ghâncaran, wayang/topèng dhâlâng, teks beraksara Jawa/ carakan Madhurâ dari teks visual dan audio visual untuk menemukan makna yang tersurat dan tersirat. Peserta didik menginterpretasi informasi untuk mengungkapkan gagasan dan perasaan simpati, peduli, empati dan/atau pendapat pro/kontra dari teks visual dan audiovisual secara kreatif. Peserta didik menggunakan sumber lain untuk menilai akurasi dan kualitas data serta membandingkan isi teks dari buku, web, majalah, dan youtube. |
3. | Berbicara dan Mempresentasikan | Peserta didik mampu menggunakan bahasa daerah untuk berkomunikasi dengan guru, teman sebaya dan orang lain dalam berbagai macam situasi dan tujuan. Peserta didik menggunakan bahasa daerah untuk merespon dan berkomunikasi berlandaskan sopan santun serta tata krama di lingkungan sekitar. Peserta didik dapat menggunakan ragam bahasa untuk komunikasi sehari-hari. Peserta didik menyajikan dan melagukan tembang macapat/tembhâng macapat dengan paugeran/gher-ogher yang baik dan benar. Peserta didik mampu menyajikan dan mengapresiasi seni pertunjukan tradisional. |
4. | Menulis | Peserta didik mampu menulis gagasan, pikiran, pandangan, arahan atau pesan tertulis untuk berbagai tujuan secara logis, kritis, dan kreatif dalam bentuk prosa/ghâncaran, teks yang memuat basa rinengga dan panyandra/oca’ lalongèt dan oca’ pangalem, teks beraksara Jawa/ carakan Madhurâ. Peserta didik mampu menulis teks sastra dan non sastra menggunakan aplikasi digital aksara Jawa/ carakan Madhurâ dan diterbitkan ke berbagai media baik cetak maupun online |
Selengkapnya bisa di unduh di link PDF ATP Baahasa Daerah (Jawa) Kurdeka Kelas 10